Semifinal Liga Champions UEFA akan dimulai minggu ini, dengan salah satu pertandingan yang paling dinantikan adalah pertandingan antara Real Madrid dan Manchester City. Leg pertama pertandingan semifinal akan berlangsung di Estadio Alfredo Di Stefano di Madrid pada Selasa, 27 April. Yuk main judi bola di Okeplay777 secara aman, lengkap, terpercaya dengan tingkat kemenangan yang tinggi. Tunggu apalagi ayo daftarkan sekarang juga !!!
Real Madrid dan Manchester City telah saling berhadapan dalam beberapa kesempatan di Liga Champions, dengan pertemuan terakhir mereka di babak 16 besar musim 2019/2020. Pada kesempatan itu, Manchester City tampil sebagai pemenang atas raksasa Spanyol tersebut, memenangkan kedua leg pertandingan tersebut masing-masing 2-1 dan 2-1. Tahun ini, bagaimanapun, Real Madrid akan berusaha membalas dendam dan mencapai final Liga Champions kelima mereka dalam delapan tahun.
Perjalanan Real Madrid ke semifinal sangat menantang, dengan klub Spanyol itu finis kedua di grup mereka di belakang Borussia Monchengladbach. Di babak sistem gugur, Los Blancos menghadapi tim Italia Atalanta di babak 16 besar, di mana mereka menang agregat 4-1. Di perempat final, mereka menghadapi Liverpool, yang mereka kalahkan dengan agregat 3-1 untuk melaju ke semifinal.
Manchester City, di sisi lain, memiliki perjalanan yang relatif mulus ke semifinal, memenangkan grup mereka dengan mudah dan mengalahkan tim Jerman Borussia Monchengladbach dengan agregat 4-0 di babak 16 besar. Di perempat final, mereka menghadapi sesama tim Liga Premier , Chelsea, dan menang agregat 4-2 untuk melaju ke semifinal.
Terlepas dari penampilan mengesankan Manchester City musim ini, kapten Real Madrid Sergio Ramos yakin timnya memiliki apa yang diperlukan untuk maju ke final. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Ramos berkata, “Kami akan memberikan semua yang kami miliki. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit, tetapi kami siap untuk itu. Kami memiliki pengalaman dan kualitas untuk menang.”
Real Madrid tidak akan diperkuat bek bintang mereka, Raphael Varane, yang dinyatakan positif COVID-19, dan masih harus dilihat siapa yang akan menggantikannya di starting lineup. Manchester City, di sisi lain, tidak memiliki masalah cedera besar dan kemungkinan besar akan menurunkan barisan terkuat mereka.
Laga tersebut akan menampilkan dua manajer terbaik dunia saling berhadapan, dengan Zinedine Zidane dari Real Madrid dan Pep Guardiola dari Manchester City sama-sama ingin membimbing tim mereka ke final. Guardiola, yang telah memenangkan Liga Champions dua kali bersama Barcelona, akan mengincar trofi untuk pertama kalinya bersama Manchester City, yang belum pernah memenangkan kompetisi tersebut.
Guardiola memiliki reputasi sebagai salah satu ahli taktik terbaik dalam permainan, dan dia akan berusaha mengakali Zidane dan memimpin Manchester City menuju kemenangan. Namun, pelatih Spanyol itu menegaskan dia tidak ingin balas dendam melawan Real Madrid, terlepas dari sejarahnya dengan raksasa Spanyol itu.
“Saya ingin memenangkan Liga Champions bersama Manchester City, bukan karena saya mengalahkan Real Madrid,” kata Guardiola dalam konferensi pers baru-baru ini. “Saya sangat menghormati Real Madrid, sejarah mereka, dan para pemain mereka. Saya di sini bukan untuk membuktikan apa pun kepada siapa pun. Saya di sini untuk menang bersama Manchester City.”
Pertandingan semifinal antara Real Madrid dan Manchester City diperkirakan akan menjadi pertandingan yang diperebutkan dengan ketat, dengan kedua tim memiliki pemain kelas dunia dan banyak pengalaman di Liga Champions. Masih harus dilihat siapa yang akan unggul di leg pertama, tapi satu hal yang pasti: ini akan menjadi pertandingan abadi.
